Merti dusun, menjadi salah satu tradisi yang senantiasa terjaga di Kalurahan Kalirejo. Sebagai bentuk upaya melestarikan kearifan lokal yang berbentuk adat tradisi, masyarakat Kalurahan Kalirejo setiap tahunnya melaksanakan kegiatan upacara adat mesti dusun.

Merti dusun sendiri merupakan upacara adat yang dilakukan masyarakat dengan cara bersih-bersih di lingkungan tempat tinggal. Selain itu, masyarakat akan melakukan kirab dengan memilih tempat awal dimulainya kirab dan berakhir di sebuah tempat dan dilanjutkan dengan doa. Di Kalurahan Kalirejo, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo setiap dusun memiliki hari yang berbeda untuk melangsungkan upacara adar merti dusun tersebut. Sebagai tradisi yang sudah terlaksana kegiatan upacara adat merti dusun ini ditutup dengan pagelaran wayang kulit.

Lana, Lurah Kalirejo menyatakan," tujuan bersih dusun atau merti dusun yang diadakan di masing-masing pedukuhan di Kalurahan Kalirejo , pertama (merti dusun) adalah warisan dari leluhur nenek moyang yang selalu dilaksanakan setiap tahunnya yang mempunyai fungsi sebagai doa bersama warga masyarakat, ucapan syukur pada Tuhan Yang Maha Esa. Dan bagi masyarakat, untuk menjaga gotong royong sehingga tetap terjaga erat komunikasi di masyarakat dan membuat sebuah kekuatan sendiri di warga masyarakat. Di dalam wilayah pamong kalurahan bahwa kaitannya dengan upacara adat kami sangat nguri-uri karena hal itu merupakan bentuk keragaman yang ada di pedukuhan-pedukuhan".

Pada tahun 2020, khususnya di bulan Maret. Kalurahan Kalirejo sudah memiliki jadwal merti dusun yakni Padukuhan Sengir akan melaksanakan merti dusun pada Kamis Kliwon, 5 Maret 2020 dengan dimeriahkan pagelaran wayang kulit oleh Ki Suparno pada siang hari dan Ki Rubiyanto Guno Carita pada malam harinya. Padukuhan Kalibuko akan melangsungkan merti dusun pada Rabu Pon, 18 Maret 2020 dan ditutup pagelaran wayang kulit oleh Ki Totok Hadi Sugito. Pada Jumat Kliwon, 20 Maret 2020 Padukuhan Plampang 1 yang akan menggelar merti dusun dan dimeriahkan pagelaran wayang kulit oleh Ki Suparno pada siang hari dan Ki Widyantoro pada malam hari. Dan merti dusun selanjutnya akan dilaksanakan di Padukuhan Plampang 2, pada Minggu Pahing, 22 Maret 2020 dan juga dimeriahkan dengan pagelaran wayang kulit oleh Ki Totok Hadi Sugito.

Bagi pecinta wisata adat tradisi pada hari yang sudah ditentukan tersebut dapat dijadikan sebagai referensi wisata adat, wisatawan juga dapat ikut menyemarakkan acara tersebut. Jangan lupa untuk mencatat tanggalnya.