You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan KALIREJO
Kalurahan KALIREJO

Kap. Kokap, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

Selamat datang di website resmi Kalurahan Kalirejo, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Iistimewa Yogyakarta

NEW NORMAL Dari Kacamata Sains dan Teknologi

kknugm 09 Juni 2020 Dibaca 1.268 Kali

New normal adalah perubahan perilaku untuk tetap menjalankan aktivitas normal sebagai langkah percepatan penanganan covid-19 baik dalam bidang kesehatan, sosial, maupun ekonomi.

Beberapa pakar sains dan teknologi membahas 7 perubahan dunia saintek akibat covid-19

  • Hilangnya aturan yang menahan sistem online : Aturan-aturan birokrasi yang selama ini meminta tatap muka tidak bisa dipertahankan lagi. Salah satunya adalah sekolah. Homeschooling dan e-learningselama ini terbentur masalah birokrasi. Dengan wabah virus corona, tidak ada alasan lagi untuk menahan pendidikan jarak jauh. Sejumlah layanan publik dari pemerintah juga akhirnya dibuat online sepenuhnya di beberapa negara.
  • Kehidupan digital yang semakin sehat : Untuk mengisi kegiatan di rumah, maka manusia akan berpikir untuk mencari manfaat dalam ‘main handphone’ yang lebih baik. Misalnya beberapa kegiatan seminar/talkshow/webinar, konser, kelas olahraga, dan sebagainya yang dilakukan secara online sehingga menciptakan kegiatan baru yang positif.
  • Virtual Reality (VR) semakin populer :  VR membantu orang bersosialisasi dan menyehatkan mental orang yang mengisolasi diri. Dengan perangkat VR, kita bisa berjumpa orang di ruang kelas atau pertemuan warga virtual yang memberikan hal positif secara psikologis. Beberapa tempat wisata di Indonesia sudah menyiapkan alat peraga yang berbasis virtual, seperti alat peraga dalam belajar sains yang disiapkan PP IPTEK di TMII
  • Era kebangkitan telemedicine : Berbagai aplikasi kedokteran menawarkan konsultasi dokter online dengan dokter bersertifikasi. Pasien dapat melakukan video call dengan dokter tanpa harus menunggu di ruang tunggu. Resep dan obat bisa dikirim dengan kurir.
  • Sains kembali diagungkan : Dunia sains (riset ilmiah) sempat mengalami degradasi dan dipandang merugikan industri-industri. Kehadiran covid-19 membawa orang-orang mulai kembali pada riset sains, misalnya mempelajari teori kuman, grafik exponential growth mengenai orang positif covid-19 yang meledak jumlahnya.
  • Senja kala Social Justice Warrior (SJW) : Pandemi virus mengharuskan umat beragama beribadah di rumah. Ketika semua orang menderita, terisolasi dan beribadah jarak jauh, ini sungguh bukan momennya untuk menjadi netizen maha benar. Orang-orang butuh empati dan aksi nyata, bukan diceramahi lagi.
  • Pemerintahan virtual : Pandemi virus mengakibatkan rapat anggota dewan dan pemerintahan dilakukan secara virtual untuk menghindari penularan. Bahkan, muncul statement bahwa pemilu akan lebih aman dilaksanakan secara virtual. Tentu saja dengan menjamin keamanan, transparansi, efektifitas, dan teknologi yang mumpuni.
  • Kapasitas pekerja dikantor dibatasi dan tetap menerapkan social distancing
  • Dengan adanya social distancng, menciptakan lalu lintas yang lancar dan tidak padat
  • Pengalihan fungsi beberapa tempat seperti sport center, mall, tempat pertunjukan, hotel, dll menjadi rumah sakit atau tempat perawatan pasien covid-19
  • Adanya “Drive Thru Covid-19 Checkup”

Sources : Instagram @leewardists dan inet.detik.com

KKN-PPM UGM KALIREJO PERIODE 6 2020 | Instagram : https://www.instagram.com/kknkokap2020/

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,135,049,305 Rp3,163,644,024
99.1%
Belanja
Rp3,214,710,331 Rp3,393,704,380
94.73%
Pembiayaan
Rp230,113,406 Rp230,166,456
99.98%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp7,347,798 Rp4,900,000
149.96%
Hasil Aset Desa
Rp52,064,720 Rp48,176,720
108.07%
Dana Desa
Rp1,562,478,000 Rp1,562,478,000
100%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp121,896,626 Rp151,678,306
80.37%
Alokasi Dana Desa
Rp800,316,698 Rp800,316,698
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp275,000,000 Rp275,000,000
100%
Bantuan Keuangan Kabupaten/kota
Rp291,265,200 Rp291,265,200
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp13,245,612 Rp15,343,800
86.33%
Bunga Bank
Rp6,034,651 Rp4,485,300
134.54%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp5,400,000 Rp10,000,000
54%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,394,854,481 Rp1,460,176,334
95.53%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,432,683,750 Rp1,481,198,146
96.72%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp111,261,700 Rp137,064,400
81.17%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp238,050,400 Rp259,265,500
91.82%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp37,860,000 Rp56,000,000
67.61%